Bisnis F&B (Food and Beverages) atau bisnis kuliner disebut bisnis yang sangat menjanjikan dan tak lekang oleh waktu. Bisnis yang selalu membuka peluang untuk terus berinovasi. Meski tentu saja saingannya juga banyak.
Mempertahankan bisnis F&B juga tidak mudah. Apalagi jika bisa bertahan hingga 3 generasi. Tentu ada keistimewaan tersendiri dari sebuah bisnis kuliner yang bisa bertahan lebih dari 3 dekade.
Mie Mapan membuktikan. Di tengah menjamurnya bisnis kuliner, Mie asli Rungkut Surabaya ini tetap bertahan. 3 dekade 3 generasi dilalui dengan terus bertumbuh.
Senang saya bisa menjadi saksi bagaimana para owner Mie Mapan menceritakan rahasia sukses mereka. Keempat Jang bersaudara ini tak segan berbagi tips kesuksesan mereka mengelola bisnis keluarga ini.
Tidak hanya berbagi rahasia, Mie Mapan bahkan membuka kesempatan untuk sukses bersama. Melalui #saatnyamapan, Mie Mapan mengajak semua yang berminat dalam bisnis F&B untuk sukses bersama.
Sejarah Mie Mapan
Di awal ada Pak Steven yang bercerita tentang sejarah Mie Mapan. Mie Mapan bermula dari kedai dalam garasi rumah Jang Hwa Han di daerah Rungkut Mapan Surabaya.
Demi mencari tambahan penghasilan untuk keluarga, istrinya Tieng Yek Shin, atau yang akrab disapa mami membuka kedai mie. Kedai mie ini berdiri sejak tahun 1992. Menjadi primadona bagi warga sekitar perumahan Rungkut Mapan.
Memulai usaha sendiri tentu tidak mudah. Ada jatuh bangunnya. Namun, dengan keuletan mami, Mie Mapan mampu bertahan hingga tiga generasi.
Rahasia Sukses Bisnis Mie Mapan
Mempertahankan bisnis hingga tiga generasi tentu butuh kiat tersendiri. Mie Mapan tetap bertahan di tengah gempuran berbagai usaha kuliner mie. Bahkan, menjamurnya kedai mie kekinian tak membuat Mie Mapan kehilangan pelanggannya.
Mie Mapan saat ini bahkan telah memiliki 25 cabang dengan dukungan 700 karyawan. Tentu saja ini menarik perhatian bagi para pelaku usaha kuliner.
Pada hari Rabu, 28 Maret 2024 lalu, keempat owner Mie Mapan tak segan berbagi rahasia sukses mereka. Menurut Pak Steven, ada lima hal yang dilakukan oleh Mie Mapan untuk bisa bertahan sampai saat ini, yaitu :
Kerja keras
Telaten
Memperhatikan pelanggan
Menjaga mutu
Inovasi
Meskipun berawal dari perusahaan keluarga, Mie Mapan tetap melibatkan para profesional. Ada para konsultan yang ikut membantu Mie Mapan untuk terus berkembang maju.
Mie Mapan sangat menjaga mutu. Meski tahun berganti, cita rasa mie nya tetap otentik. Semua ini karena adanya Central Kitchen yang memasok semua kebutuhan bahan baku hidangan di seluruh cabang Mie Mapan.
Baca Juga : Tempe, Kuliner Khas Indonesia yang Bikin Bangga
Resep mie ala keluarga Jang ini tetap terjaga meski memasuki dekade ketiga.
Tentu saja perjalanan Mie Mapan tidak selamanya mulus. Mie Mapan pernah tertimpa isu tidak sedap. Bahwa Mie Mapan menggunakan bahan yang tidak halal.
Isu ini tidak ditanggapi dengan owner. Mereka membuktikan dengan terus memberikan yang terbaik untuk pelanggan. Memang dulu tidak ada sertifikasi halal, namun sejak mie ini ada, target market nya adalah kaum muslim. Jadi, tentunya bahan yang digunakan halal. Syukurlah saat ini Mie Mapan sudah mengantongi sertifikat halal. Pelanggan tak perlu khawatir.
Mie Mapan Ajak Kolaborasi
Tahun ini Mie Mapan ingin membuka kolaborasi dengan banyak pihak yang ingin berkecimpung di dunia bisnis kuliner. Mie Mapan meluncurkan program #SaatnyaMapan.
Program ini membuka kesempatan berupa jasa maklon, kemitraan, affiliate hingga reseller untuk produk-produk olahan mie maupun frozen food. Di bawah naungan PT. Mapan Sukses Sejahtera.
Baca Juga : Bye-bye Repot, Sambal Ny. Rara Praktis dan Pedasnya Nampol! Kamu Harus Coba!
Bila ingin bergabung, jangan ragu untuk menghubungi hotline 0896 5857 5857.
Mie Mapan juga memberikan ruang bagi produk UMKM untuk menitipkan produknya di setiap gerai yang ada. Semua ini bentuk kepedulian Mie Mapan terhadap UMKM yang ada.
Penutup
Senang sekali saya bisa bertemu dengan owner Mie Mapan. Mereka semua orangnya humble.
Menjalankan bisnis memang tidak mudah. Perlu ketelatenan dan kerja keras. Jang bersaudara sudah membuktikannya.
Mie Mapan bisa bertahan hingga 3 generasi. Sukses terus Mie Mapan! Semoga menjadi Mie dan Penyet Selera Keluarga di Asia.
Namanya aja udah mie mapan, jadinya benar-benar sukses bisa sampai 3 generasi. Semoga kisahnya jadi inspirasi kita semua yang baru merintis usaha
BalasHapusEmang paling penting dalam bisnis makanan itu adalah menjaga rasa makanannya agar tetap sama. Jika enak, menaikan harga makanan karena bahan baku naik, tidak akan bikin pelanggan kabur.
BalasHapusNah, rasa mie mapan ini memang masih tetap sama sejak dulu, nggak heran bisa bertahan sampai sekarang
Penasaran mau coba me mapan? Apalagi jika cita rasa nya tak pernah berubah. Masya Allah
BalasHapusKeren banget Mie Mapan ini. Sudah sampai 3 generasi. Ini karena meraka tetap mempertahankan rasa dan memperhatikan pelanggan. Selain itu, juga mau berinovasi mengikuti perkembangan zaman. Kerennya juga mau berkolaborasi.
BalasHapusMie mapan endeus kok, apalagi saat ini ada varian rasa, banyak pula sekarang cabangnya, sudah lama gabmakan yang di Rungkut mapan, masih ada ga ya di sana
BalasHapusBisnis kalau sudah bertahan sampai ke tiga generasi, pasti tidak hanya rasa yang tidak usah diragukan, manajemen usahanya pasti bagus.
BalasHapusOh namanya Mapan ini dari dulu karena lokasinya di Rungkut Mapan?
BalasHapusYa Allah, aku dulu sering banget ke daerah ini karena rumahku di Pocan. Jadi uda ga asing sebenernya.
Ternyata kuncinya itu kerja keras, telaten, memperhatikan pelanggan, menjaga mutu, dan inovasi. Para pengusaha muda dan pemula bisa nih meng-ATM kunci sukses dari Mie Mapan ini.
BalasHapusmemang bisnis makanan itu termasuk bisnis yang menjanjikan tapi juga sangat rentan. keren ya mie Mapan sudah sampai 3 generasi ini. Usahanya pasti tidak gampang apalagi banyak makanan mie kekinian kan. Rahasia resep dan rasa yang tidak berubah itu salah satu kuncinya ya.
BalasHapusseriusan deh mie mapan nih eksis terus, meskipun promosinya nggak seheboh mi lainnya yang lagi viral sekarang ini, tapi mi mapan masih banyak penggemarnya dan ramai pengunjung mulu. Di delta plaza ramai banget
BalasHapusJadi penasaran ingin menikmati kelezatan mie mapan sayang di Tasik enggak ada. Service kepada pelanggannya keren pantes sampai bisa bertahan dari generasi ke generasi
BalasHapusMbaaa mie mapan ini pdhl ada di kelapa gading. Tapi aku blm coba Krn selama ini mikirnya ga halal. Soalnya kan kelapa gading area China town juga, jadi banyak yg ga halal.
BalasHapusSetelah baca ini jadi tenang, dan mau coba jadinya 😄👍. Ga jauh sih dari rumah. tempatnya gedeee, tulisannya juga jelas banget.
Semoga ntr cocok Ama rasa mie nya. Aku liat ada menu penyetan juga.
Dan semoga bertahan lama..
Masalahnya sebelum ini ada 2 resto Surabaya yg aku sukaaaa bangett, tapi kok ya malah tutup. Nasi udang bu Rudy Ama rawon nguling.
Kuliner Surabaya ini cocok sih di lidahku.
Keren banget bisa sampai 3 generasi dan memiliki cabang sampai puluhan. Bukti kalau Mie Mapan memang bisa menjaga kualitasnya turun temurun..
BalasHapusKeren banget ya kiprah Mie Mapan 3 dekade dan 3 generasi.. Beneran ngasih nama nya Mapan, sebuah doa yang baik. Kemudian memang ownernya sangat humble dan tidak pelit ilmu juga, berkah dan banyak memberikan manfaat bagi para karyawan serta menjaga kualitas masakan. Beneran inspiratif, jadi pengen coba mie mapan deh..next week mau kulineran mie mapan akh.
BalasHapusSalut banget buat keluarga Jang yang solid menjalankan bisnis mi hingga generasi ketiga dan terus berinovasi tanpa lelah ya
BalasHapusMasya Allah .. luar biasaa ya Mie Mapan ini, bisa sampai membuka 25 cabang dan mempekerjakan 700 karyawan, berarti memang disukai cita rasanya dan mampu mengelola usahanya. bertahan sampai 3 generasi itu tak mudah.
BalasHapusKalau sampai 3 generasi gini, berarti uda di percaya bgt oleh konsumen ya. Di kalimantan selatan tempat aku sih belum ada ketemu mie mapan, semoga nanti ada yg buka cabangnya disini
BalasHapusBisa mempertahankan bisnis sampai 3 generasi itu keren sich. Memang bidang food and beverage itu kalau sudah cocok di lidah pelanggan pasti banyak yang menjadi pelanggan setia, apalagi kalau rasanya tidak berubah dari masa ke masa enaknya. Mantap nih Mie Mapan
BalasHapussoal bisnis f&b, menurutku memang soal konsistensi rasa adalah hal yang utama. Kebanyakan usaha f&b yang tutup tuh kan gegara ada perubahan dari segi rasanya. Semakin lama rasanya tidak lagi sama seperti pertama kali buka. Jadi, kalau udah bertahan selama 3 dekade. berarti usaha mereka untuk mempertahankan rasa emang nggak main-main.
BalasHapusBisnis kuliner itu memang menantang, meskipun pasar makanan itu kebutuhan utama tp butuh inovasi buat ngembangin buat lebih gede..mantap mie mapan
BalasHapusWah, Mie Mapan sudah memasuki generasi ketiga. Ini bukan hanya luar biasa sih, tapi menakjubkan, di saat persaingan usaha mie membludak, Mie Mapan semakin mapan, bahkan memiliki 700 orang karyawan.
BalasHapusTarget marketnya orang muslim, dan Alhamdulillah saat ini sudah ada sertifikat halalnya. Kiya yg makan Insya Allah jadi tenang.
Bisnis kuliner itu salah satu usaha yang menjanjikan. Syaratnya harus bisa mempertahankan rasa supaya bisa bertahan lama.
BalasHapusHebat juga Mie Mapan ini bisa bertahan selama 3 generasi.
Bermula dari sebuah usaha kedai mie sederhana yang berlokasi di garasi, puluhan tahun kemudian berubah menjadi usaha kuliner yang punya puluhan cabang bahkan ratusan karyawan. Perjalanan yang panjang nih buat Mie Mapan. Apalagi sampai dipegang oleh 3 generasi begini.
BalasHapusWah, keren banget Mie Mapan bisa bertahan sampai tiga generasi! Ini bukti bahwa kerja keras, perhatian pada pelanggan, dan konsistensi dalam menjaga mutu memang kunci sukses. Dan yang lebih asyik lagi, mereka juga buka peluang untuk berkolaborasi dengan banyak pihak lewat program #SaatnyaMapan. Bikin terinspirasi buat yang pengen terjun di dunia bisnis kuliner! 🍜💼
BalasHapusTerharu banget sama usaha Mie Mapan.
BalasHapusSelain gak segan membagikan kisah jatuh bangunnya Mie Mapan di berbagai fase, juga tips membangun usaha. Ini yang bikin Mie Mapan kuat dan semakin sukses di 3 generasi.
Dalam bisnis kuliner menjaga pelanggan dan menjaga mutu memang adalah hal yang tdak boleh ditawar. Bisnis kuliner benar-benar bisnis yang saklek (untuk resep). Btw, salaut dengan kerja keras mami, hingga bisa bangkit dari jatuh bangunnya, dan kini Mie Mapan sudah lintas generasi
BalasHapusWah ada peluang kolaborasi juga nih, cuss bisa dimanfaatkan. Apalagi memang bisnis kuliner itu peluangnya besar juga ya kak
BalasHapusdari nama mienya udah jadi afirmasi positif banget dan jadi doa, ternyata juga sudah sampai 3 generasi ya, keren sekali. pastinya bertahan dengan bisnis yang saingannya banyak itu luar biasa sekali dan ini sudah bertahan sampa3 geenrasi keren banget, patut ditiru semangat dan strateginya
BalasHapusmempertahankan kualitas rasa memang penting ya dalam bisnis kuliner, berubah rasa dikit aja pelanggan bisa pada kabur. salut bisa bertahan bisnis kulinernya.
BalasHapusSelalu kagum deh dengan bisnis yang bisa turun temurun seperti ini.. apalagi bisnis kuliner karena tentu cita rasa harus selalu terjaga antar generasi. Jadi penasaran pengen nyobain bakminya
BalasHapussalah satu godaan usaha makanan ketika mulai maju atau bahkan mundur adalah menurunkan kualitas rasa. ini kerasa banget ketika saya mengunungi tempat makan langganan, tetiba rasa sate dna nasi gorengnya jauh berbeda dengan yang biasa kami nikmati. hasilnya? sudah bisa di tebak, kami enggan makan lagi disana.
BalasHapusKeren, sudah tiga generasi. Emang yahh bisnis kuliner terutama mie di Indonesia tuh populer banget, dan saya sendiri adalah penggemar mi di Indonesia.
BalasHapusSetuju sih Kak kalau bisnis f&b atau perkulineran emang gak pernah ada matinya selama yang punya mau menjaga kualitas dan juga berinovasi. Wah gila Mi mapan keren banget sih udah dari tahun 1992 dan udah melewati 3 dekade dan 3 generasi udah gitu punya 25 cabang dan 700 karyawan.
BalasHapusWah, senang sekali ya bisa berkesempatan ikutan sharing dengan owner Mie Mapan. Pasti ilmunya ga receh, tuh.
BalasHapusOh daerah rungkut ya.. lumayan dekat dari rumah. Pernah dengar aja sih tapi belum tahu ke sana
BalasHapusluar biasa mempertahankan resep mienya sampe 3 generasi dan terus berinovasi sampe bisa punya banyak gerai
BalasHapusdan kerennya lagi, mie mapan memberikan kesempatan untuk pelaku usaha kecil menitipkan produknya, keren poll ini
Iya, keren banget ya. Bisnis mienya bisa bertahan sampai 3 generasi gitu bahkan sudah melebarkan sayapnya hingga akhirnya punya banyak gerai.
HapusMie Mapan ada cabang Malang gak sih? Kok jadi pengen yaa. apalagi Saladin juga doyan banget makan mie. Ini cenderung ke mie pangsit, mie ayam, bakmie karet, apa gimana?
BalasHapusSalut sekali sih Mie Mapan bisa tetap beroperasi, walaupun telah berjalan secara selama tiga generasi, karena tidak mudah untuk mempertahankan bisnis keluarga supaya tetap bisa berjalan dan bahkan bisa maju ke depannya. Ini adalah beberapa hal yang bisa kita pelajari dari pengusaha mie mapan ini ,karena ternyata usaha ini adalah harta keluarga yang paling berharga yang harus tetap berjalan
BalasHapusSaya pecinta mie dan pernah nyobain mie ini waktu SMA, yeaiyyy.
BalasHapusIni perlu dicontoh banget dalam membangun bisnis ya mbak, keuletan dan konsistensi mereka patut diacungi jempol, bisa bertahan sampai 3 generasi begitu..
Jadi penasaran dan pengen tanya langsung, bagaimana cerita mereka menghadapi situasi covid kemaren ya...?
Saya termasuk mieholics, kalau lihat mie matanya langsung berseri-seri. Suka banget kalau ada orang-orang yang berbisnis mie apalagi itu bisnis keluarga dan tetap mempertahankannya sampe sekarang.
BalasHapusBelum pernah cobain mie Mapan ini. Jadi penasaran. Btw keren ya ini bisnis mienya bisa sukses sampai tiga generasi. Setuju nih sama rahasianya, emang kalau mau sukses itu gak lepas dari kerja keras, ketelatenan, menjaga mutu, care sama pelanggan
BalasHapusdan kudu ada yang namanya inovasi ya
Dari namanya sudah sangat menjelaskan bahwa brand ini adalah sebuah doa dan alhasil berhasil menjadi sebuah produk mie yang mapan, semua strategi keberhasilannya wajib banget untuk ditiru dan dipelajari, semoga makin sukses untuk mie mapan
BalasHapusPenasaran banget dengan bisnis Mie Mapan yang bisa mempertahankan rasa dan kualitas 3 generasi secara turun temurun. Yang paling terasa ketika menggeluti bisnis makanan adalah di saat harga bahan-bahan naik seperti saat ini. Pasti memukul kuat para pebisnis F&B dan bisa jadi penurunan minat pembeli juga kalau harga naik kan ya..
BalasHapusWew Mie mpan menginspirasi banget ya kak. jadi penasaran nih sama owner yang berperinsip gini. Eh iya, ini sampai tiga generasi ya, legendaris kesuksesannya.
BalasHapus