Delapan Buku Baru yang Wajib Dibaca Saat Diam di Rumah - Saat diam di rumah, saya merapikan rak buku. Betapa terkejutnya saya, ternyata ada banyak buku baru yang belum dibaca. Bahkan ada beberapa yang masih terbungkus rapi. Ternyata, kecepatan saya membeli buku tidak berbanding lurus dengan kecepatan membaca saya! Duh..
Setelah beberes rak buku, saya seperti menemukan harta karun. Saya punya banyak buku yang belum dibaca. Pas banget buat mengisi waktu saat diam di rumah. Tapi nampaknya tidak semua bisa dibaca, saya harus memilih. Ya kali saya punya seharian waktu buat membaca. Banyaknya kesibukan membuat saya memiliki waktu yang terbatas untuk membaca buku. Jadi saya memilih delapan buku dulu untuk jadi prioritas dibaca.
Delapan buku yang saya pilih berkaitan dengan tema buku solo kedua saya. Ya sekalian melakukan riset gitu lah. Semoga bisa membuat buku solo kedua itu segera terbit. Doakan ya...
1. Fitrah Based Life
Buku Fitrah Based Life adalah buku karangan gurunda Ustadz Harry Santosa. Buku ini bukan buku biasa. Bagi saya dan keluarga buku ini seperti pedoman hidup.
Selain merujuk pada Al Qur an dan Hadist, dalam menjakankan peran sebagai orang tua kami berpedoman pada buku ini. Pendidikan di rumah kami dilandaskan pada pendidikan berbasis fitrah.
Setelah membaca buku Fitrah Based Education, langkah selanjutnya adalah membaca buku ini. Buku Fitrah Based Life adalah sebuah panduan untuk hidup berdasarkan kepada fitrah, baik secara pribadi maupun keluarga.
2. Renungan Pendidikan Berbasis Fitrah
Masih berkaitan dengan pendidikan berbasis fitrah. Buku Renungan Pendidikan Berbasis Fitrah ini juga merupakan karangan Ustadz Harry Santosa.
Di buku ini berisi banyak renungan pendidikan bagi orang tua, untuk mengambilkan fitrah ayah bunda dalam mendidik anak-anak sesuai fitrah. Sehingga semakin banyaknya orang tua yang sadar akan fitrahnya, semakin terwujud mimpi membangun peradaban berbasis fitrah.
3. Orangtuanya Manusia
Buku Orangtuanya Manusia ini adalah buku karangan Munif Chatib. Konsultan pendidikan yang juga direktur sekolah SOH. Buku ini menjadi pedoman baru pendidikan anak, baik di rumah maupun di sekolah.
Dengan membaca buku ini, orangtua bisa melejitkan potensi dan kecerdasan dengan menghargai setiap fitrah anak. Buku ini menjadi pedoman saya memandu anak-anak sesuai dengan potensinya.
4. Semua Anak Bintang
Buku keempat ini juga karangan Munif Chatib. Buku ini juga masih berkaitan dengan menggali kecerdasan dan bakat anak. Dalam buku ini anak-anak dikenali bakatnya melalui kecerdasan majemuk.
Menariknya dalam buku ini juga ada beragam contoh kegiatan kreatif yang menyenangkan buat anak, orangtua dan guru yang bisa membantu mengeluarkan bakat terpendam anak-anak.
5. Keluarga Sadar Bakat
Saat ini saya memang tertarik untuk belajar tentang bakat. Makanya banyak buku-buku baru yang saya beli, temanya membahas tentang bakat. Salah satunya adalah buku Keluarga Sadar Bakat ini.
Di buku Keluarga Sadar Bakat dituliskan bagaimana keluarga berperan penting dalam memandu anak berkembang sesuai bakatnya. Di buku ini juga ada tips untuk membentuk sebuah keluarga yang sadar bakat.
6. 35 Talent Mapping Games
Buku 35 Talent Mapping Games ini juga membahas bakat. Di buku ini dijelaskan bagaimana caranya agar talents mapping lebih mudah dipahami. Caranya adalah dengan menggunakan konsep tallents mapping dalam berbagai games dan outbond.
Buku ini juga dilengkapi dengan kartu bakat. Buku ini sangat aplikatif. Membantu kita dalam memahami talents mapping.
7. Totto-Chan
Iya, saya kudet. Belum pernah baca buku ini. Padahal buku ini sudah lama ada. Sudah banyak orang yang baca. Dan semua yang baca sangat terkesan dengan buku ini.
Buku ini akan membantu saya menjadi orangtua yang lebih baik lagi. Memahami setiap gaya belajar anak. Dan yakin, bahwa tidak ada anak yang nakal.
8. Totto-Chan's Children
Buku terakhir ini masih berkaitan dengan kisah Totto Chan. Bedanya, di buku ini Totto Chan sudah dewasa.
Bercerita tentang pengalaman Totto Chan sebagai duta UNICEFF. Kisah-kisah Totto Chan saat menemui anak-anak di seluruh dunia di tulis disini.
Baiklah, itu tadi delapan buku baru yang wajib saya baca saat di rumah. Sejauh ini saya baru selesai membaca buku Renungan Pendidikan Berbasis Fitrah dan Keluarga Sadar Bakat. Masih ada enam buku lagi yang harus dibaca. Semangat untuk saya!
Bagaimana dengan teman-teman, selama diam di rumah, buku apa saja yang sudah dibaca? Share yuk :)
Mbaaaa buku-buku yang fitrah based itu beli di mana?
BalasHapusdi teman yang bergabung di komunitas HEBAT mbak
HapusRecommended untuk dibeli kedelapan buku itu Bunda. Tak ada satupun buku itu pernah kami baca. Semoga ada kesempatan untuk membelinya.
BalasHapusiya, silahkan dibeli klo ada kesempatan
HapusAku cuma punya buku Totto Chan. Sangat berkesan, meski saya baca berulang. Btw, rekomendasi lainnya pasti seru ya.
BalasHapuswah sampai dibaca berulang kali ya
Hapus